Tuesday, 5 October 2021

Puisi Lagi

bunyi dentang lonceng berbunyi tujuh kali Puisi Lagi
Pengantin Iblis

malam begitu mistis
bunyi dentang lonceng berbunyi tujuh kali
begitu juga saat kita berpelukkan di malam ini
tubuhku terasa hangat

udara malam beranjak pagi
meniupkan serpihan partikel embun
melapisi atap-atap yang kedinginan

kau masih dipelukku
menyimak cerita keabadian
hingga kau tertidur lelap sempurna di tengah malam

datang-datang kamu bangun mendengar gemuruh bunyi
yakni kereta kuda
tiba dari penjuru selatan
menjinjing sepasang iblis
meminjam badan kita untuk sebuah prosesi perkawinan
menjadi sepasang pengantin

Aku tak tahu sesudah itu
setahuku tubuh kita menjadi dingin
seusai bercinta tadi

Solo, 14’02’09


Hujan Sehabis Malam


Hujan sesudah malam sudah menciptakan kekasihku pergi
entah apa yang ia cari dalam gelap
mungkin hujan sudah menjadikannya lupa perihal saya

ia lari begitu saja meninggalkan aku yang terkurung dalam lumpur mati
bekerjsama malam menyimpan misteri
ihwal dirinya yang kuanggap bidadari

Hujan sesudah malam menyisihkan gerimis sepi
pada aku yang kini menunggu

Solo,14’02’09

gambar dari: cebonx.files.wordpress.com